atjiethink.blogspot.com !!

Ini blog saya yang baru, sebelumnya beralamat atjie-lovestoshout.blogspot.com, tapi karena terlalu panjang, dan saya kira itu isinya sampah smua, jadi saya bikin yang baru deh!!
kasi comment jangan lupa ya!!!

Saturday, August 22, 2009

Kinda cool toy ...


Octopus

using film, needs no battery, totally plastic and mechanic

call me ..

Saturday, March 14, 2009

NO REPTILE ALLOWED IN THIS BUILDING

Pagi hari saya lalui seperti biasa ..
perjalanan kampus juga seperti biasa ..
melalui jalan yang sama, melalui pabrik itu, mencium wangi duren, yang membuat saya berpikir bahwa itu adalah pabrik duren.. wait..duren ga dibikin di pabrik, itu nama buah..
lalu ibuku berkata bahwa itu pabrik obat batuk, entah kenapa..
sampai pada suatu hari saya membaca pengumuman 'JUAL BISKUIT SETIAP KAMIS PUKUL 10.00 - 16.00' ..
ooh.. itu pabrik biskuit..setelah diklarifikasi, sekarang otak saya punya persepsi dan membayangkan biskuit Mari setiap lewat situ.

berhenti di lampu merah terlama di Bandung, yang membuat saya pengen membujuk para ilmuwan untuk menciptakan remote control lampu lalu lintas.

menelusuri Ibrahim Adjie, dan terbiasa untuk berhenti mengutuk betapa crowdednya lalu lintas diatas jam 8 pagi .. huff..lagi-lagi menyelap-nyelip..

naik flyover dan menengok kiri, ke bawah, betapa membludaknya masyarakat yang ingin terapi ceragem gratis. kebanyakan ibu-ibu, dan mereka membawa payung warna-warni..

dipuncak, melihat hamparan luas kota Bandung, seperti home theater 3D, bedanya ini ada efek angin dan terkena asap knalpot truk yang membawa puluhan galon air mineral, yang pernah kecelakaan dan membuat ratusan liter air bersih sia-sia terhambur ke samping dan bawah..

dataran tinggi di sebelah sana, hari ini terlihat jelas, tanpa kabut, dan berhias langit biru yang bagai bernapas lega tanpa nimbus..

turun, membelok ke kiri, dan seperti biasa, hampir terseret-seret, tapi semakin hari semakin ahli, terseret bagaimanapun, saya tak pernah kecelakaan, semoga ga akan pernah, aminn..

lagi-lagi, dimaki penyetir roda empat di daerah ini..hampir setiap hari, lalu menghadapi bis kota yang sudah lama tidak saya takuti lagi..

jalan Supratman yang selalu bersih dan dihiasi pepohonan nan rindang, membuat saya selalu semangat untuk ngebut..

tidak lama kemudian, saya sampai dikampus, bersusah payah mencari tempat parkir, karena ada panggung di lapangan tengah..

kuliah hari ini berasa cepat..
hal yang sangat menyebalkankankankan sekali, terjadi 2 kali hari ini..

pertama
waktu di koperasi mahasiswa..
teman saya yang dititipkan sesuatu entah apa, membuat saya ambil tindakan untuk duduk dipinggir..
dan membuat saya menyadari bahwa
disitu
ada
makhluk hidup
yang bernama...
...bipp.....
reflek saya berteriak, dan sembunyi di punggung teman saya.
Demi tuhan saya benci hewan itu...
masih mengumpulkan sisa-sisa kewarasan, berjalan menuju kelas dengan setengah nyawa...

kedua
kuliah kedua hari ini adalah Ilustrasi Aplikatif..
dengan santai menaiki tangga gedung 19, dan agak tersita perhatiannya oleh kerumunan senior dan seorang junior di sebelah kiri, karena penasaran saya tengok dan mengintip-ngintip...
SH*T...
hewan itu lagi!!
tidak sama tapi masih satu familia...
bukan satu tapi 3..
kenapa??
ke..na..pa??
KENAPPAAAAA????
masih shock menuju musholla, mengumpat-ngumpat tak jelas entah untuk siapa..
demi menenangkan diri, saya duduk..
ambil napas, dan mengobrol hal-hal ringan demi menghilangkan bayangan yang barusan sempat terekam dan tak mau hilang..
merasa sudah cukup, saya berdiri mau ambil wudlu..
dan disitulah..
pria berbaju hitam habis 'memandikan' ular di WC..
why on earth??
apa-apaan itu?? mandiin ular di WC ..
O my gosh..
beruntung ular yang dibawanya, bukan hewan itu..
mungkin adik kelas saya itu supplier reptil..
tapi kenapa beliau transaksi di kampus??
oh...god...

jadi pengen bikin sign

-NO REPTILE ALLOWED IN THIS BUILDING-

setelahnya saya pulang membeli awug, yang sedang digila-gilai si babeh..
dan melaju secepat angin supaya pulang dalam keadaan kering.
di perjalanan serasa berlomba dengan awan nimbus yang tiba-tiba datang dari arah timur Bandung.

Cuaca Bandung bisa berubah dalam hitungan jam, sekarang.

Semoga tidak ada lagi reptil di gedung 19..
amin..

Bandung, 4 Maret 2009

The History of Aci

Rada ga penting mungkin, saya berbagi hal ini sama kalian ..
Well, yg jelas sy seneng kalo kalian mau baca sampai akhir ..

So, this is story about my name ..
Waktu kecil, sebagaimana keluarga dekat termasuk saudara jauh ingin memanggil nama seorang makhluk yg baru keluar dari rahim seorang ibu, dengan nama yg imut ..
Lalu nama Asri Yuliana yang berarti perempuan di bulan juli yg (diharapkan) selaras serasi seimbang indah memesona layakny judul2 buku ppkn jaman SD, Asri, diubah menjadi Aci.

Keluar dari rumah, ke daerah tetangga, seiring perkembangan organ dan otot serta tulang saya, saya berjalan-jalan, setelah melalui proses merangkak alias ngorondang dan jatuh bangun, para tetangga memanggilku 'Asep' ..
Dengan dugaan yg pasti bahwa sy ini berjenis kelamin pria, padahal itu hany karena si babeh yg senang bereksperimen dgn rambut saya, dan membuatny tampak bagai kaum adam.

Sedangkan dirumah sampe sekarang sy dipanggil Ade.

Menginjak bangku sekolah -kiasan, sy diperkenalkan dengan dunia luar sebagai Asri, and so on sampe Smp kelas 1.
Panggilan Ade dirumah, selalu, panggilan Aci sesekali terdengar dari saudara-saudara.
Smp kelas 2, teman saya Okeu, yg ternyata menginspirasi saya akan obsesi pada strawberry, membuat julukan pada diriny -Okeu LoveLove Strawberry- dan dia menagih julukan atas namaku, yg jadiny dia memanggilku Aci, dan beberapa teman sekelas juga, dan teman2 lain yg baru saya kenal ketika menginjak tahun ketiga.

Masuk Sma, sempat sy pikirkan serius, apa panggilan untuk sy kelak, karena di Sma semua orang2 baru ..
Asri atau Aci ?

Maka sy biarkan mereka mengenal sy sebagai Asri.
Sering terjadi kesalahan umum dalam penyebutan nama sy oleh para guru, bahkan TU, jadi saya selalu memverifikasi kembali keakuratan data tentang diri saya pada dokumen mereka.
Kesalahan Smp, nama saya jadi Asri Yuliani.
Kesalahan Sma, nama saya jadi Astri Yuliana.
Kesalahan fatal, sempat ditulis Astri Yuliani.

Saya kehilangan jati diri ..

Setiap guru menulis nama saya atau menyebutny, karena selalu salah, sampai2 yg meralat bukan hanya sy, tapi teman2 sekelas ..
"Asri, bu, ga pake T" -tahun pertama

Lalu saya dibukakanlah matany oleh Tuhan, bahwa manusia kadang mempunyai keterbatasan, bahkan dalam menyebut R dan S ..

Sering jadi korban, nama saya disiksa menjadi Aseli dan Athri ..

Akhirny saya membuat keputusan, bahwa saya dipanggil Aci saja, demi keiritan karakter dan toleransi pada mereka yg cadel ..
Mereka menulis namaku Achie, Acy, Acie, Achy, apapun, tapi aku disebut Aci ..

Sedangkan Atjie, hanya saya yg mencoba 'branding' kecil2an dari celetukan adik saya yg berbakat di bidang Linguistik ..

Dan terkadang ..
Ketika saya dipanggil Asri, sy merasa menjadi orang lain ..

Tapi terkadang, saya juga rindu dipanggil Asri,,

Well, thanks sudah menyimak ..

Kalian boleh memanggil saya Aci atau Asri ..